Sejarah Gampong
Gampong Nangrhoe barat adalah sebuah Gampong yang berada di kemungkinan Nangrhoe terletak sebelah selatan ibukota kecamatan Ulim. menurut penelusuran sejarah Gampong Nangrhoe barat telah ada sejak masa pemerintahan Sultan Aceh Darussalam (Sultan Mansur Syah) yang berkuasa dari tahun 1857-1879. Dalam menjalankan pemerintahannya Sultan Syah lebih dikenal dengan sebutan adat yaitu PO Teumeureuhom.
Asal mula nama Gampong Nangrhoe Barat dikisahkan dari kejadian sebuah pohon gelumpang yang tidak bisa tumbang saat dipotong. para petua menemukan cara untuk menumbangkan pohon tersebut dengan cara menabuh canang (peng canang) saat memotong sehingga suasana menjadi riuh (rhop) maka tumbanglah pohon tersebut dari kejadian tersebut maka diberilah nama Gampong tersebut canang rob yang kemudian berubah menjadi nanggro dikarenakan luas pemukiman maka dimekarkan menjadi dua gampong yaitu nangrhoe barat dan Nangrhoe timu.